Di tengah pergolakan politik, sipil, dan spiritual yang mendalam, Pendeta David Hill bergulat dengan pertanyaan krusial: apakah Tuhan masih punya tempat dalam politik? Terpaksa ikut pemilihan anggota kongres setelah kematian mendadak seorang petahana yang disukainya, David berhadapan dengan Senator negara bagian Peter Kane, lawan tangguh yang bertekad untuk menyingkirkan agama dari ruang publik dan menyebabkan perpecahan yang lebih besar.